Kala sekelebat bayangan tak menghampiriku lagi,
Ketika lemahku menjadi noda nyata,
Bersama awan menggumpal,
Ku sampaikan cerita hati,
Tentang sebongkah rindu, yang tak pernah menjamahku lagi,
Kini,
Ku tak selalu bahagia dibalik senyumku, dan
Tak selalu sedih di balik tangisku.
Tapi selalu ada kamu di balik semua itu,
sepertinya tak ingin rasa ini mati,
Namun jiwa ini enggan menerima,
Karena Sebongkah patahan hati ini,
Masih ku genggam.
Ketika lemahku menjadi noda nyata,
Bersama awan menggumpal,
Ku sampaikan cerita hati,
Tentang sebongkah rindu, yang tak pernah menjamahku lagi,
Kini,
Ku tak selalu bahagia dibalik senyumku, dan
Tak selalu sedih di balik tangisku.
Tapi selalu ada kamu di balik semua itu,
sepertinya tak ingin rasa ini mati,
Namun jiwa ini enggan menerima,
Karena Sebongkah patahan hati ini,
Masih ku genggam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar